Gorga Batak Toba adalah salah satu contoh karya seni dari kebudayaan Batak Toba. Kesenian tersebut berbentuk seni ukir pahat tradisional yang biasanya terdapat pada bagian luar (eksterior) rumah adat Batak Toba dan alat kesenian (gendang, serunai, kecapi), dan lain sebagainya.
Gorga batak sendiri hanya menggunakan cat tiga warna : merah, hitam, dan putih. Walaupun kesenian tersebut sudah cukup tua, namun sekarang dekorasi Gorga sebagian direlif dengan Semen pada rumah-rumah batak permanen dan kemudian mencatnya dengan tiga macam warna tersebut.
Ketiga warna tersebut dipercaya memiliki maknanya tersendiri seperti Merah yang melambangkan kecerdasan dan wawasan yang luas sehingga lahir kebijaksanaan. Lalu putih melambangkan kejujuran yang tulus sehingga lahir kesucia dan Hitam melambangkan kewibawaan yang melahirkan kepemimpinan.
Gorga juga mempunyai beberapa nama tersendiri dan maknanya yang berbeda-beda yaitu Gorga Ipon-Ipon, Gorga Sitompi, Gorga Simataniari (Matahari), Gorga Desa Naualu (Delapan Penjuru Mata Angin), Gorga Si Marogungogung (Gong), Gorga Singa-Singa, Gorga Jorgom, Gorga Boras Pati dan Adop Adop (Buah Dada) dan Gorga Ulu Paung.
Foto diambil dari akun Instagram @lingkartoba
Disadur oleh Tim GeoEnsiklopedia dari :
1. Berbagai sumber
Cintai Mahakarya Nusantara
#geonusantara
#geoensiklopedia
#geoprovsultra53uber