Hubungan antara Aceh dan Ottoman adalah hal yang unik. Bukan hanya bersahabat, keduanya ibarat saudara yang saling membutuhkan antara satu dan lainnya. Berulangkali keduanya terlibat dalam banyak kerjasama, baik dalam bidang perdagangan, sampai saling membantu dalam perang. Hubungan ini begitu akrab, sampai akhirnya Aceh sendiri secara tersirat ingin mereka dibawahi langsung oleh Ottoman yang kala itu merupakan satu-satu kekhalifahan Islam yang ada di dunia.
- Mata Uang Kerajaan Aceh Menyematkan Nama Sultan Ottoman.
Pada koin Kerajaan Aceh, salah satu sisi bertuliskan Alaudin Riayat Syah Al Kahar, yang merupakan nama dari raja Aceh, dan di sisi lain tertulis nama Sulaiman I yang tak lain merupakan nama dari sultan Ottoman. - Dinasti Ottoman Pernah Memberikan Bantuan Alutsista.
Dalam menghadapi Bangsa Eropa yang ingin menguasai Nusantara, seorang utusan dari Aceh pergi ke Turki untuk meminta persenjataan berupa meriam-meriam. Kesultanan Ottoman pun girang luar biasa kedatangan saudara jauh. Tak hanya meriam-meriam saja, Ottoman juga mengirim seorang teknisinya bernama Lutfi Bey. - Dinasti Ottoman Bantu Aceh Usir Portugis.
Tercatat, Ottoman membantu Aceh dengan mengirimkan sekitar 15 buah kapal penuh dengan prajurit dan persenjataan. - Aceh Gantian Membantu Ottoman Dalam Perang.
Pada suatu ketika Turki tengah dihadapkan dengan posisi yang cukup rumit yakni berperang melawan kekaisaran Rusia. Kerajaan Aceh yang mengirim banyak pasukan. Bersama dengan orang-orang Ottoman, pasukan Rencong berjibaku melawan Rusia. - Nama Sultan Ottoman Selalu Menggema di Setiap Sholat Jumat.
Kala itu, dalam setiap sholat Jumat, khotib takkan pernah lupa untuk menyinggung tentang Sultan-Sultan Ottoman. Jamaah selalu diingatkan jika mereka punya saudara jauh di sana yang selama ini selalu berjasa kepada Aceh dan sebaliknya.
Foto diambil dari akun instagram @dewalfauzi
Disadur oleh Tim GeoEnsiklopedia dari :
1. Rizal. 2015. 5 Bukti Tentang Kerajaan Aceh yang Ternyata Bersahabat Mesra Dengan Dinasti Ottoman. Bombastis: http://bombastis.com
Cintai Mahakarya Nusantara